14. Berapa harikah masa Penciptaan? Bila anda menjumah hari penciptaan dlm Qs.41:9 (4 hari), Qs.41:10 (2 hari) dan Qs.41 :12 (2 hari), maka total hari Penciptaan adalah 8 hari.
Hal ini bertentangan dengan:
Qs.7:54, Qs.10:3, Qs.11:7 dan Qs.25:59 jelas menyebutkan bahwa Allah Muslim menciptakan langit dan bumi adalah dalam waktu 6 hari.
Sampai disini sudah ada 4 pertentangan ayat, jadi total sudah ada 64 pertentangan.
15. Cepat atau lambatkah Penciptaan itu? Allah Muslim menciptakan langit dan bumi dalam 6 hari (Qs.7:54, Qs.10:3, Qs.11 :7 dan Qs.25:59).
Hal ini bertentangan dengan:
Allah Muslim mencipta secara “spontan” dan langsung jadi (Qs.2:117).
Sampai disini sudah ada 4 pertentangan ayat, jadi total sudah ada 68 pertentangan.
Bumi 2 hari dalam
QS 41:9 (Al Quran surat Fussilat [dijelaskan detail] ayat 9)
قُلْ
أَئِنَّكُمْ لَتَكْفُرُونَ بِٱلَّذِى خَلَقَ ٱلْأَرْضَ فِى يَوْمَيْنِ
وَتَجْعَلُونَ لَهُۥٓ أَندَادًۭا ۚ ذَٰلِكَ
رَبُّ ٱلْعَـٰلَمِينَ [٤١:٩]
Terjemahan bebas: Katakanlah: “Apakah
kalian akan mengingkari Dia yang menciptakan bumi dalam dua hari? Dan kalian
jadikan bagiNya tandingan yang setara dengannya? Dia itulah Rabb alam semesta.
Bumi 4 hari dalam
QS 41:10 (Al Quran surat Fussilat [dijelaskan detail] ayat 10)
وَجَعَلَ
فِيهَا رَوَٰسِىَ مِن فَوْقِهَا وَبَـٰرَكَ فِيهَا وَقَدَّرَ فِيهَآ أَقْوَٰتَهَا
فِىٓ أَرْبَعَةِ أَيَّامٍۢ سَوَآءًۭ لِّلسَّآئِلِينَ [٤١:١٠]
Terjemahan bebas: Dan Dia menjadikan di
dalamnya hal-hal yang kokoh dari bagian atasnya dan Dia memberkati di dalamnya
dan dia menetapkan ukuran di dalamnya dan menempatkan persediannya dalam empat
hari secara proporsional bagi yang membutuhkan.
QS 41:11 (Al Quran surat Fussilat [dijelaskan
detail] ayat 11)
ثُمَّ
ٱسْتَوَىٰٓ إِلَى ٱلسَّمَآءِ وَهِىَ دُخَانٌۭ فَقَالَ لَهَا وَلِلْأَرْضِ ٱئْتِيَا
طَوْعًا أَوْ كَرْهًۭا قَالَتَآ أَتَيْنَا طَآئِعِينَ [٤١:١١]
Terjemahan bebas: Kemudian Dia mengokohkan
langit dan dia (langit) adalah segumpal asap. Kemudian Dia berkata kepada dia
(langit) dan kepada bumi: “Kalian berdua datanglah dengan patuh atau tidak
rela!” Kemudian keduanya berkata: “Kami datang dengan patuh.”
Langit 2 hari dalam
QS 41:12 (Al Quran surat Fussilat [dijelaskan detail] ayat 12)
فَقَضَىٰهُنَّ
سَبْعَ سَمَـٰوَاتٍۢ فِى يَوْمَيْنِ وَأَوْحَىٰ فِى كُلِّ سَمَآءٍ أَمْرَهَا ۚ وَزَيَّنَّا ٱلسَّمَآءَ ٱلدُّنْيَا بِمَصَـٰبِيحَ وَحِفْظًۭا ۚ ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ ٱلْعَزِيزِ ٱلْعَلِيمِ [٤١:١٢]
Terjemahan bebas: Kemudian Dia menyelesaikan
mereka tujuh langit dalam dua hari dan Dia mewahyukan dalam setiap langit
urusan dia (langit). Dan Kami hiasi langit dunia dengan pelita-pelita dan
penjagaan. Itulah ketetapan yang perkasa yang mempunyai pengetahuan.
Langit dan bumi 6 hari dalam QS 7:54 (Al Quran surat Al A’râf [tempat yang ditinggikan] ayat
54)
إِنَّ
رَبَّكُمُ ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَـٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ
أَيَّامٍۢ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ يُغْشِى ٱلَّيْلَ ٱلنَّهَارَ
يَطْلُبُهُۥ حَثِيثًۭا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ وَٱلنُّجُومَ مُسَخَّرَٰتٍۭ
بِأَمْرِهِۦٓ ۗ أَلَا لَهُ ٱلْخَلْقُ وَٱلْأَمْرُ ۗ تَبَارَكَ ٱللَّهُ رَبُّ ٱلْعَـٰلَمِينَ [٧:٥٤]
Terjemahan bebas: Sesungguhnya Rabb kalian
Allah, yaitu yang menciptakan langit dan bumi dalam enam hari kemudian kokoh
atas kekuasaannya. Dia meliput siang dengan malam yang saling mengikuti secara
terus menerus. Dan (Dia menciptakan) matahari dan bulan dan bintang-bintang
sebagai yang hal-hal ditundukkan dengan perintahNya. Bukankah milikNya segala
makhluk dan urusan? Terpujilah Allah Rabb alam semesta.
Langit dan bumi 6 hari dalam QS 10:3 (Al Quran surat Yûnus [Jonah] ayat 3)
إِنَّ
رَبَّكُمُ ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَـٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ
أَيَّامٍۢ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ ۖ يُدَبِّرُ ٱلْأَمْرَ ۖ مَا مِن شَفِيعٍ إِلَّا مِنۢ بَعْدِ إِذْنِهِۦ ۚ ذَٰلِكُمُ ٱللَّهُ رَبُّكُمْ فَٱعْبُدُوهُ ۚ أَفَلَا تَذَكَّرُونَ [١٠:٣]
Terjemahan bebas: Sesungguhnya Rabb kalian
Allah, yaitu yang menciptakan langit dan bumi dalam enam hari kemudian kokoh
atas kekuasaannya. Dia terus menerus mengatur urusan. Tidak ada yang menjadi pelindung
kecuali sesudah ada ijinNya. Itulah Allah Rabb kalian. Maka menghambalah
kepadaNya. Apakah kalian tidak mengingat (Allah)?
Langit dan bumi 6 hari dalam QS 11:7 (Al Quran surat Hûd [nama nabi bukan anak Israel] ayat
7)
وَهُوَ
ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَـٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ أَيَّامٍۢ وَكَانَ
عَرْشُهُۥ عَلَى ٱلْمَآءِ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًۭا ۗ وَلَئِن قُلْتَ إِنَّكُم مَّبْعُوثُونَ مِنۢ بَعْدِ ٱلْمَوْتِ لَيَقُولَنَّ
ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ إِنْ هَـٰذَآ إِلَّا سِحْرٌۭ مُّبِينٌۭ [١١:٧]
Terjemahan bebas: Dan Dia yang menciptakan
langit dan bumi dalam enam hari. KekuasanNya di atas air untuk Dia menguji
kalian, yang mana di antara kalian yang perbuatannya terbaik. Dan jika kamu
katakan: “Sesungguhnya kalian adalah orang-roang yang dibangkitkan setelah
mati.” Mereka yang menutup (kebenaran) akan berkata: “Ini hanyalah sihir yang
nyata.”
Langit dan bumi 6 hari dalam QS 25:59 (Al Quran surat Al Furqân [pembeda] ayat 59)
ٱلَّذِى
خَلَقَ ٱلسَّمَـٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا فِى سِتَّةِ أَيَّامٍۢ
ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ ۚ
ٱلرَّحْمَـٰنُ فَسْـَٔلْ بِهِۦ خَبِيرًۭا [٢٥:٥٩]
Terjemahan bebas: yaitu Dia yang
menciptakan langit dan bumi dan apa-apa yang ada di antara keduanya dalam enam
hari kemudian Dia kokoh di atas kekuasaannya. Yang penyayang. Maka memohonlah
padaNya yang mengetahui.
Selain ayat di atas masih ada lagi yang
menyatakan bahwa langit dan bumi serta apa-apa yang ada di antara keduanya
diciptakan dalam enam hari. QS 32:4, QS 50:38 dan 57:4.
Langit dan bumi instan dalam QS 2:117 (Al Quran surat Al Baqarah [sapi betina] ayat 117)
بَدِيعُ
ٱلسَّمَـٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۖ وَإِذَا قَضَىٰٓ أَمْرًۭا فَإِنَّمَا يَقُولُ
لَهُۥ كُن فَيَكُونُ [٢:١١٧]
Terjemahan bebas: (Dialah yang memulai)
Penciptaan langit dan bumi. Dan ketika Dia telah menetapkan perintah, maka Dia
hanyalah akan mengatakan kepadanya: “Jadi!” Maka jadilah dia.
ULASAN
Sebelum membicarakan Al Quran lebih lanjut,
tahukah anda bagaimana suatu proyek dapat diselesaikan secara optimal? Salah
satunya adalah dengan penjadwalan yang baik seperti menggunakan metoda project
scheduling. Siapa yang lebih mengetahui, pengguna metoda skeduling atau Sang Pencipta
si pengguna? Jika cara berpikir sekuensial,
mungkin banyak proyek yang akan terbengkalai. Apalagi, ini proyek
menciptakan alam semesta. Tentu banyak yang dapat dikerjakan simultan dan yang
mengerjakannya Sang Pencipta sendiri.
Jika berpikir secara sekuensial memang betul 2
+ 4 + 2 = 8. Perhatikan, kosa kata yang digunakan. Kata khalaqa (خلق) artinya menciptakan dari sesuatu yang tidak ada. Kata ja’ala (جعل) artinya menjadikan dari yang tidak ada atau mengubah yang ada
ke bentuk lain. Kata lain yang digunakan adalah qadha (قضى) artinya menyelesaikan.
Selanjutnya, kita inventarisasikan
pekerjaan-pekerjaan yang ada sehubungan penciptaan alam semesta dari mulai
hingga selesai. 1) Menciptakan bumi. 2) Menjadikan gunung di permukaan bumi. 3)
Memberkati bumi. 4) Menetapkan apa saja yang ada di bumi sesuai dengan
ukurannya. 5) Mengisi bumi dengan fasilitas-fasilitas bagi penghuninya. 6)
Mengokohkan langit. 7) Memanggil langit dan bumi. 8) Menyelesaikan 7 langit. 9)
Mewahyukan urusan setiap langit. 10) Bersama malaikat menghiasi langit dunia.
Kemudian perhatikan kata-kata sambung yang
digunakan. Wa (و) artinya “dan” yang tidak
tergantung kepada urutan dengan pekerjaan sebelumnya. Fa (ف) artinya “dan kemudian” yang urutannya segera setelah pekerjaan
sebelumnya dimulai. Tsumma (ثمّ)
artinya “kemudian” yang urutannya ada jeda dengan awal pekerjaan sebelumnya.
Jika diurut maka susunannya adalah pekerjaan 1) menciptakan bumi, kemudian pekerjaan
6) mengokohkan langit, kemudian segera pekerjaan 7) memanggil langit dan bumi.
Kita tidak tahu kapan mulainya pekerjaan 8) menyelesaikan 7 langit karena yang
diinformasikan adalah akhirnya.
Pekerjaan 1) selesai dalam 2 hari. Pekerjaan
2), 3), 4) dan 5) selesai dalam 4 hari yang bisa saja dimulai sesaat ketika
pekerjaan 1) dimulai dan tidak harus menunggu pekerjaan itu selesai. Pekerjaan
6) dan 7) tidak diketahui berapa lama sehingga tidak diketahui kapan berakhirnya.
Pekerjaan 8) selesai dalam 2 hari tetapi tidak diketahui kapan dimulainya, yang
diketahui hanya berakhirnya. Pekerjaan 9) dan 10) tidak diketahui berapa lama,
kapan mulai dan kapan berakhir.
Dengan demikian tidak ada pertentangan antara
lamanya pekerjaan-pekerjaan itu diselesaikan dengan alokasi waktunya yang 6
hari karena ada sebagian pekerjaan yang dikerjakan secara simultan dengan
pekerjaan lain.
Sedangkan pada QS 2:117 tidak menerangkan
bahwa langit dan bumi diciptakan secara instan. Seandainya Allah menghendaki
maka hal itu mudah saja. Demikian yang dimaksud dengan ayat ini. Allah
menciptakan langit dan bumi dalam 6 hari adalah untuk mengajarkan kepada
manusia tentang artinya suatu proses dan bagaimana berlangsungnya. Jika Allah
menghendaki, buat apa juga menciptakan manusia yang selalu membangkang terhadap
perintahNya?
No comments:
Post a Comment